Mariam Al-Ijliya Al-Asturlabiya
( 944-967):
Insinyur Muslimat Pertama
Armahedi Mahzar (c) 2010
Gambar di atas dapat dilihat pada pameran 1001 inventions di London museum of Science. Tentu saja saya tertarik karena bertahun-tahun saya mengajar sejarah kebudayaan/peradaban Islam di SeniRupa ITB tak pernah menjumpai nama insinyur wanita pertama tersebut. Karena itu sepulang dari pameran aya menari di Internet, sayangnya informasi tentang dia juga langka. Akhirnya saya mendapatkan sumber ini
http://muslimheritage.com/topics/default.cfm?ArticleID=1205#sec_8
Kita hanya mengenal satu sumber mengenai keberadaanya yaitu kitab Al-Fihrist karangan Ibn al-Nadim.Dalam bagian VII.2(informasi tentang on matematikawan, insinyur, praktisi aritmetika, musisi, kalkulator, astrolog, para pembuat instrumen, mesin dan otomata), Ibn al-Nadim menyajikan daftar
16 nama para insinyur, pembuat dan pengrajin instrumen astronomi.
Di antara mereka adalah Al-'Ijliya, yang merupakan satu-satunya perempuan dalam daftar nama itu. Dia adalah putri dari Al-'Ijli al-Usturlabi, murid Betolus. Keduanya bekerja di istana the Sayf al-Dawla; (Al-'Ijli
al-Usturlabi ghulâm Bitolus; Al-'Ijliya ibnatuhu ma'a Sayf al-Dawla tilmidhat Bitolus).
Nama-nama Al-ijily dan putrinya berasal dari Banu ‘Ijl, suatu suku yang merupakan bagian dari suku Banu Bakr, yaitu suku bangsa Arab yang tergabung dalam cabang Rabi'ah dari suku Adnani. Mereka sebenarnya menghuni Nejd di bagian tengah jazirah Arab, namun menjelang datangnya Islam mereka pindah ke Al-Jazirah di utara sungai Eufrat.
Berikut ini saya antumkan foto video raksasa Mariam al-Asturlabiya yang saya ambil pakai HP di pameran tersebut di atas:
Mengenai wanita-wanita perkasa muslim lainnya baca di
http://muslimheritage.com/topics/default.cfm?ArticleID=1204#sec_1
No comments :
Post a Comment